Hari Kedua UNBK SMP/Mts Se Bengkulu Utara, 46 Peserta DO
BerandABengkulu.com, BENGKULU UTARA – Hari kedua Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK), tingkat SMP se Kabupaten Bengkulu Utara, berjalan lancar. Kendati, proses yang dilalui terpaksa dilakukan beberapa sesion, oleh beberapa sekolah yang memiliki kapasitas peserta, yang melebihi fasilitas yang ada. Selain itu, dari ribuan siswa dan siswi, yang mengikuti UNBK yang tercatat di Kementerian Pendidikan, sebanyak 46 orang peserta Droup Out (DO). Hal ini dibenarkan, oleh Kepala Dispendik BU Margono, M.Pd kepada awak media.
“Iya benar, sebanyak 46 peserta yang sudah terdaftar mengikuti UNBK tahun 2019 ini, telah DO,” ujar Margono.
Margono pun menjelaskan, alasan DO sejauh ini dari informasi yang berhasil dihimpun, bukan dari pihak sekolah maupun adanya kendala dari pihak Pemerintah. Melainkan, karena dari individu siswa itu sendiri. Pasalnya, beberapa siswa ada yang telah menikah dini dan ada juga yang memiliki alasan lain, yang tidak bisa mengikuti UNBK.
“Bukan karena alasan dari kita, DO nya para peserta ini. Karena, memiliki alasan tersendiri dari individu itu sendiri. Ada yang menikah dini, dan banyak lagi alasan lain,” bebernya.
UNBK Gunakan Sistem Sesion
Sementara itu, mengenai sistem sesion yang dilakukan dalam UNBK kali ini, dijelaskan Margono. Itu hanya dilakukan untuk beberapa sekolah saja. Lantaran, peserta di beberapa sekolah tersebut, melebihi kapasitas yang ada. Namun demikian ditegaskannya, kendati sistem dilakukan dengan maksimal tiga sesion ini, proses UNBK tetap berjalan lancar tanpa halangan yang berarti.
“Sistem sesion ini, sudah di benarkan oleh pihak Kementerian. Itu lantaran, kapasitas peserta ujian yang sekolah melebihi dilakukan dengan sistem sesion,” tandasnya.
Sejauh ini, se Kabupaten Bengkulu Utara UNBK langsung dilaksanakan serentak oleh 82 sekolah setingkat SMP/MTS sederajat. Meskipun, ada beberapa sekolah yang masih menginduk. Lantaran, belum memenuhi akreditasi untuk melaksanakan UNBK sendiri. Disisi lain, ada juga beberapa sekolah yang melaksanakan UNBK di sekolah tingkat SLTA dan juga menumpang di sekolah SMP lainnya.
“Beberapa sekolah melaksanakan UNBK di sekolah, yang memiliki fasilitas. Ada juga sekolah, yang menggunakan fasilitas sekolah tingkat SLTA. Hal ini dilakukan, di Kabupaten Bengkulu Utara belum seluruh sekolah tingkat SMP, memiliki fasilitas untuk melaksanakan UNBK sendiri. Namun demikian,” demikian Margono.
Laporan : Dikkie
Editor : Redaksi
