Bappeda Bengkulu Utara Adakan Bimtek SAKIP

BerandABengkulu.com, BENGKULU UTARA – Dalam meningkatkan implementasi sistem dan akuntabilitas kerja instansi pemerintahan, khususnya wilayah Kabupaten Bengkulu Utara, sebagaimana yang telah diamanatkan dalam peraturan perundang-undangan pemerintahan.

Jumat (15/2) , seluruh jajaran kepala SKPD di Kabupaten Bengkulu Utara, mengikuti Bimbingan Teknis (BimTek) Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP).

Kamaruddin,AK.MSC
Asisten-Deputi-Koordinasi-Pelaksanaan-Dan-Evaluasi-Kebijakan-Reformasi-Birokrasi,-Akuntabilitas-Aparatur-dan-Pengawasan-Wilayah-1-Kementerian-Pan-RB

Yang menjadi narasumber dalam kegiatan ini, yakni Bapak Kamaruddin, AK.MSC, Asisten Deputi Koordinasi Pelaksanaan Dan Evaluasi Kebijakan Reformasi Birokrasi, Akuntabilitas Aparatur dan Pengawasan Wilayah 1 Kementerian Pan-RB.

Disampaikan oleh Siti Qori’ah Rosydiana, selaku Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Bengkulu Utara, yang menjadi leading sektor dalam kegiatan ini menyampaikan, kegiatan ini merupakan suatu usaha bagaimana dalam suatu instansi pemerintahan, bukan hanya berprioritas kepada program dan kegiatan, tetapi bagaimana untuk lebih bisa mengorientasikan kinerja suatu OPD terhadap hasil yang lebih baik, dan lebih bermanfaat langsung terhadap masyarakat Bengkulu Utara.

“Disini khususnya kita, bagaimana merubah paradigma instansi pemerintah Kabupaten Bengkulu Utara ini, dari paradigma keuangan menuju paradigma yang berorientasi terhadap hasil,” ujar Siti.

Peserta Bimtek

Disamping itu, Komaruddin juga menyampaikan, setiap instansi dibengkulu utara mampu untuk saling bekerja sama, dalam hal meningkatkan kualitas kinerja dan untuk menuai hasil kerja yang maksimal, dalam hal ini bukan hanya program, namun bagaimana melaksanakan suatu program dengan baik dan dapat di aplikasikan secara penuh dalam pelaksanaannya.

“Jadi dalam hal ini ditekankan, jangan hanya sekedar melaksanakan program kegiatan, namun hasilnya tidak jelas, jadi hal itu yang akan kita perbaiki untuk kedepannya,” jelas Kamaruddin.

“Kita pastikan juga, bahwa instansi pemerintah mampu merencanakan dengan baik, mampu melaksanakan, mampu melaporkan keuangan, dan konsekuensinya bahwa setiap 1 Rupiah dana APBD mampu membuahkan hasil atau manfaat langsung yang dirasakan oleh masyarakat,” tutupnya.

Laporan : redaksi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *