Gaung Wonderfull Di BU Dipertanyakan, Tempat Wisata Masih Belum Terurus
BerandaBengkulu.com, BENGKULU UTARA – Gembar-gembor memajukan pariwisata di Kabupaten Bengkulu Utara (BU) yang seiring dengan program Gubernur Bengkulu yakni mengembangkan pariwisata di Provinsi Bengkulu dengan menggaungkan Wonderfull Bengkulu, sepertinya belum sepenuhnya menjadi perhatian Pemerintah Kabupaten. Pasalnya, hal ini terlihat pada salah satu icon wisata BU yakni Kepala Siring yang bertempat di Kecamatan Arma Jaya Kabupaten BU, yang masih belum mendapatkan sentuhan berarti. Dimana, gapura memasuki tempat wisata ini saja masih terlihat berantakan alias tidak terurus.

Pantauan dilapangan, kondisi gapura yang terkesan rusak berat ini terlihat belum sama sekali adanya perbaikan dari dinas terkait. Sementara akses ke tempat destinasi wisata ini sendiri, memasuki akses jalan melewati gapura ini. Tidak hanya itu, wisata palak siring salah satu icon destinasti wisata kebanggaan masyarakat kota Arga Makmur sendiri maupun masyarakat di luar kota. Tidak sedikit para pengunjung luar daerah maupun dalam daerah berkunjung ke tempat ini, namun sayangnya kondisinya masih sangat memprihatinkan.
Salah satu pengunjung warga kota Arga Makmur Tati Sulistiyaningsih saat di temui awak media, cukup menyesalkan dengan pemandangan ini. Diakuinya, ia sebenarnya bangga kota tempat ia tinggal memiliki destinasi wisata yang luar biasa. Dimana, hampir seminggu sekali dirinya dan keluarga melepas penat berkunjung ketempat ini. Namun pemandangan yang kurang sedap saat memasuki gapura ini, sangat disayangkan. Sekilas dilihat memang tidak enak dipandang mata, apalagi gapura tersebut suatu simbol saat memasuki kawasan wisata palak siring.
” Sepertinya kondisi atap gapura bolong-bolong itu sudah lama mas, karena hampir seminggu sekali saya dengan anak berkunjung ke tempat ini,” ujarnya.
Harapannya, dengan sangat memperihatikannya melihat kondisi gapura yang setiap hari di lintasi dan dikunjungi para pengunjung ini, terlebih lagi ini kan salah satu icon daerah dan simbol daerah, tidak hanya warga kota akan tetapi pengunjung di luar daerah sering memasuki kawasan wisata ini. Ini harus menjadi perhatian Pemerintah Kabupaten BU yang harus cepat tanggap, karena kawasan wisata ini sangat ramai di kunjungi masyarakat.
” Dinas terkait cepat tanggaplah, miris sekali jika kita melihat kondisi gapura yang rusak namun belum ada perbaikan, sementara setiap hari dan setiap saat di lintasi para pengunjung, setidaknya menjadi pemandangan unik bagi para pengunjung seperti kami ini, semoga hal ini menjadi bahan perhatian untuk dinas terkait,” imbuhnya.
Laporan : Effendy

